Sabtu, 23 Februari 2013

Pemain Sepak Bola yang Meninggal Karena serangan Jantung



Dunia sepak bola baru saja dikejutkan dengan kematian seorang atletnya. Pemain asal klub Italia Livorno, Piermario Morosini, merenggang nyawa di tengah lapangan pada saat sedang bermain melawan Pescara, Sabtu (14/4).
Berdasarkan keterangan dari pihak medis, kondisi tersebut bisa terjadi karena pemain berusia 25 tahun itu mengalami gagal jantung.
Kematian mendadak Morosoni menambah daftar pemain bola yang meninggal akibat masalah jantung. Berikut nama-nama pemain bola lain yang meninggal akibat persoalan ini:
1. Eri Irianto – Persebaya – 2 April 2000
Gelandang Persebaya ini divonis mengalami gagal jantung. Ia mengalami serangan jantung ketika berhadapan dengan PSIM Yogyakarta. Eri menghembuskan nafas terakhirnya di rumah sakit.

2. Marc-Vivien Foe – Man City – 26 June 2003
Pemain asal Kamerun ini kolaps di lapangan ketika bertanding di semifinal Piala Konfederasi lawan Kolombia. Ia meninggal tak lama setelah dibawa ke rumah sakit. Hasil otopsi menyebut Foe mengalami hypertrophic cardiomyopathy (penyakit jantung yang ditandai dengan adanya penebalan pada dinding ventrikel).
3. Miklos Feher – Benfica – 25 Januari 2004
Feher meninggal ketika Benfica sedang berhadapan dengan Vitoria. Penyebab kematian pemain asal Hungaria ini sama dengan Marc-Vivian Foe, yakni hypertrophic cardiomyopathy (penyakit jantung yang ditandai dengan adanya penebalan pada dinding ventrikel).
4. Antonio Puerta – Sevilla – 28 Agustus 2007
Puerta adalah pemain muda berbakat yang dimiliki Sevilla dan Spanyol. Ia tumbang di lapangan hijau saat membela timnya lawan Getafe. Puerta sempat dibawa ke rumah sakit dan menjalani perawatan, namun nyawanya tak tertolong.
5. Daniel Jarque – Espanyol – 8 Agustus 2009
Jarque mengalami serangan jantung ketika sedang menjalani sesi latihan bersama rekan-rekan satu timnya. Ia pun meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit.
6. Hugo Cunha – Uniao Leiria  – Juni 2005
Pemain tengah klub asal Portugal ini meninggal saat bermain di saat menjalani latihan bersama dengan rekan-rekan setimnya. Sebelum meninggal, Cunha sempat mengalami pingsan.
7. John Tomson – Glasgow Celtic – 5 September 1931
Kiper Glasgow Celtic, John Tomson, meninggal setelah bertabrakan dengan pemain Glasgow Rangers, Sam English.
8. Marcio Dos Santos – Devortivo Wanka – Oktober 2002
Striker Brazil ini meninggal tiba-tiba di tengah lapangan. Ironisnya, Dos Santos tewas setelah beberapa jam sebelumnya mencetak gol.
9. Dave Longhurst – York City – September 1990
Dave tewas setelah sempat pingsan selama dua menit dalam pertandingan melawan Lincoln City. Berdasarkan hasil otopsi rumah sakit, pemain sepakbola yang biasa beroperasi di bagian depan ini meninggal karena masalah jantung.
10. Samuel Okwaraji – Nigeria – Agustus 1989
Pemain Nigeria Samuel Okwaraji ini sebelumnya sempat pingsan selama 10 menit saat melakoni pertandingan kualifikasi Piala Dunia 1990 melawan Angola di Lagos National Stadium di Surulele, Negara Bagian Lagos. Walau sudah mendapat penanganan medis, nyawa pria berusia 25 tahun itu tetap tidak tertolong.
Datangnya kematian memang tidak dapat diduga-duga, tetapi bukan berarti kita tidak menjaga tubuh kita. Mengecek kondisi diri terutama jantung secara teratur merupakan salah satu cara terbaik untuk membuat hidup kita tetap lama di bumi.

(Sumber: Jawaban.com)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar